Australia Hasilkan Medali Terbanyak Dalam Sehari Di Paralimpiade Paris | Liga Olahraga
Australia Hasilkan Medali Terbanyak Dalam Sehari Di Paralimpiade Paris | Liga Olahraga
Australia menikmati hari yang paling banyak meraih medali di Paralimpiade Paris hingga saat ini, dengan Nikki Ayers dan Jed Altschwager memimpin perolehan medali dengan meraih emas dayung di nomor sculls ganda campuran PR3.
Ayers dan Altschwager berhasil mengalahkan tantangan dari Inggris Raya untuk meraih emas dayung pertama bagi Australia, salah satu dari 10 medali yang dikumpulkan pada hari Minggu (1/9) di Paris.
Keberhasilan pasangan ini di atas air di Vaires sur Marne dilengkapi oleh Erik Horrie, yang setelah awalnya berada di urutan keempat, berhasil meraih perunggu di nomor single sculls PR1 putra.
Pendayung Italia Giacomo Perini didiskualifikasi karena diduga memiliki "alat komunikasi" - yang diyakini sebagai telepon genggam - di dalam perahunya saat perlombaan berlangsung.
Penampilan yang kuat di cabang dayung diikuti oleh prestasi di seluruh kota dengan Australia yang meraih lima medali di kolam renang Paralimpiade di La Defense Arena.
Di antara mereka adalah Ahmed Kelly, yang didiskualifikasi karena ketidaklayakan kayuhannya, namun dipulihkan setelah memprotes keputusan tersebut dan kemudian meraih medali perak di nomor 150m medley putra SM3.
Ada juga medali perunggu untuk Mali Lovell di nomor 200m T36 putri dan Dayna Crees di nomor lembing F34 putri di Stade de France.
Dan ada juga finis ketiga untuk tim sprint di velodrome Paralimpiade Paris untuk Gordon Allan, Korey Boddington dan Alistair Donohoe.
Di tempat lain, pasangan boccia Dan Michel dan Jamieson Leeson dijamin mendapatkan setidaknya medali perak setelah mereka lolos ke perebutan medali emas nomor tunggal.
Namun Ayers dan Altschwager menjadi pemberitaan utama, menyelesaikan pertandingan dengan baik dengan waktu 7 menit, 26 detik untuk meraih emas.
Altschwager kehilangan kaki kirinya dalam sebuah kecelakaan kerja, sementara Ayers harus menjalani amputasi setelah mengalami komplikasi akibat cedera yang didapatnya saat bermain rugby union.
"Ini terasa sakit saat ini, tetapi itu sangat berharga," kata Ayers. "Itu (medali) adalah simbol harapan dan jangan pernah menyerah pada impian Anda.
"Untuk setiap orang di luar sana yang menyandang disabilitas, pria, wanita, semua orang, jangan pernah menyerah dan teruslah berjuang untuk meraih impian Anda dan itu akan menjadi kenyataan."
Sementara itu, di cabang renang, Kelly sangat gembira karena berhasil meraih medali perak setelah sebelumnya sempat terkena diskualifikasi.
Kelly yang lahir di Irak, yang terlahir tanpa kaki dan lengan di bawah siku, diduga menggunakan gaya kupu-kupu dan bukan gaya bebas di babak final.
Namun ofisial Swimming Australia mengajukan protes dan ia lolos ke final, finis di urutan kedua saat Grant "Scooter" Patterson meraih perunggu.
Ada juga perolehan perak-perunggu Paralimpiade Australia lainnya di nomor 100 meter gaya bebas putra S10 di mana Rowan Crothers finis di depan Tom Gallagher, meskipun ia merasa belum melakukan yang terbaik.
"Ketika saya mengatakan hari ini bukan hari saya, ini tetaplah medali perak, jadi sulit untuk tidak terlalu kecewa dengan hal itu," kata Crothers.
"Semua yang ada dalam latihan mencerminkan kemampuan saya untuk melaju lebih cepat dari 51,55 (detik).
"Pagi ini saya berenang dengan waktu yang sama dan rasanya mudah sekali, jadi karena tidak bisa berenang lebih cepat di final sedikit mengecewakan."
Estafet S14 gaya bebas 4x100m campuran memberikan medali renang kelima hari itu di Paralimpiade Paris, ketika penampilan inspiratif dari Ben Hance membawa tim yang juga menampilkan Jack Ireland, Madeleine McTernan dan Ruby Storm ke posisi kedua.
Artikel Tag: paralimpiade
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/olahraga-lain/australia-hasilkan-medali-terbanyak-dalam-sehari-di-paralimpiade-paris